Berbicara tentang kesendirian semua
orang pasti pernah merasakan, pernah mengalami dan pernah menginginkan
kesendirian, sebuah keadaan dimana seseorang menginginkan dirinya untuk
berada di suatu tempat yang lebih nyaman dalam sebuah hasrat atau
keinginan jiwa yang ingin mencari ketenangan, bertemankan makhluk selain
manusia , baik dalam kesedihan , kepasrahan , ketundukan dan atau
bahkan keputusasaan.
Setiap
manusia di dunia pasti pernah merasakan atau suatu saat akan merasakan,
sebuah kenyamanan ataupun keinginan untuk hadir dalam sebuah kondisi di
mana kenyamanan tersebut dapat muncul dengan alami,yang dapat dicapai
oleh mereka dengan caranya masing-masing. Kenyamanan dalam kesendirian
itu sendiri hadir ketika kita memasuki “ruang-ruang” di mana adanya
interaksi antara tubuh dan pikiran serta hati yang saling mendukung
dengan keadaan yang ada, sejenak ingin merasakan ketenangan atau mencari
ketenangan.
Hal ini bisa jadi berbeda pada
tiap orang tentang cara menghadirkannya, namun dalam sebuah kesendirian
baik yang dapat menimbulkan rasa nyaman pada area tersebut merupakan
keinginan yang mendasari untuk terciptanya keadaan kesendirian yang
mendukung kenyamanan. meskipun dilain tempat ada juga orang yang nyaman
ketika hadirnya seseorang dengan kondisi yang memungkinkan, atau
ketidakinginan hadirnya orang lain di ruang tersebut untuk menghadirkan
kenyamanan yang ingin dirasakan.
Keterbatasannya ruang-ruang di
mana keinginan untuk nyaman, menyebabkan sebuah kondisi ingin lepas dari
segala beban pikiran yang ada, seperti lepas dari masalah yang ada
ataupun terkadang mempunyai perasaan ingin menghilang dari dunia ketika
merasa sebuah masalah yang membebaninya belum dapat diselesaikan.
Keadaan terganggunya pikiran dengan hadirnya objek lain yang tidak
diharapkan merupakan sebuah inti dari permasalahan keseharian dari
manusia.
Sendiri atau kesendirian bisa jadi solusi yang tepat disaat kita berada dalam situasi yang senang atau pun sedih sedang dilain sisi kita menginginkan adanya sebuah solusi atau jalan keluar untuk menumpahkan perasaan kita. tidak harus kita berhura - hura atau berpesta pora untuk menikmati suatu keadaan baik sedih maupun senang, karena hal tersebut justru akan menambah masalah disaat kita sedih, dan memberi masalah disaat kita senang. sendiri dan mendekatkan diri kepada-Nya, bertasbih memujinya , atau menikmati keindahan ciptaan-Nya. Best regards,
Fadhil Fraya, AMd
Librarian
STIPAP Medan
fadhil_fraya@yahoo.co.id
http://www.stipap.ac.id/
Librarian
STIPAP Medan
fadhil_fraya@yahoo.co.id
http://www.stipap.ac.id/
0 komentar:
Posting Komentar